Laman

Rabu, 09 Mei 2012

Kisah Seram Pohon Setan Carl De Bast

Pohon tua yang sudah berumur 116 tahun itu dapat mengakibatkan kematian jika berani memegang bahkan memotong pohon tersebut. Ironisnya baru-baru ini 12 orang yang menganggap takhayul pada pohon angker tersebut. maka akan meninggal satu persatu dengan penyebab yang tidak jelas. Sebanyak 52 orang mati akibat pohon tersebut diketahui 40 0rang dewasa dan sisanya 12 orang anak-anak. Bahkan hanya dalam waktu tidak lebih dari 48 jam sekitar 14 Orang meninggal dunia karena merusak pohon aneh tersebut.

Seperti yang diungkapkan oleh Miklak Van Lamers merupakan seorang ahli sejarah kota Liege menjelaskan bahwa “Sebenarnya tidak ada yang berani memegang itu namun mereka orang luar tidak percaya dengan cerita masyarakat disini (kota Liege), Padahal sudah banyak yang terjadi. Orang yang memegang atau merusaknya, belum sempat dia menceritakan pengalamannya sudah keburu mati”, ujarnya.


Bahkan Van Lamers juga menambahkan bahwa “Pada saat sekarat, ekspresi wajah mereka seolah-olah sedang menghadapi setan-setan. Sampai saat ini pihak kedokteran yang memeriksa mayat para korban, belum dapat memberikan jawaban secara ilmiah tentang apa yang menjadi penyebab kematian dari 52 orang tersebut”, ungkapnya. Menurutnya penderitaan dan ketakutan yang dialami para korban sangat jelas terlihat dari wajahnya.

Konon menurut legenda pohon hantu terjadi tepat pada tanggal 16 Mei 1881 di kota Liege. Kisah ini berawal saat seorang bernama Carl De Bast merupakan seorang pemuja setan. Dirinya disiksa dan digantung di atas pohon misterius dan menelan banyak korban tersebut. namun sebelum Carl meninggal ia bersumpah akan membalas dendam pada masyarakat kota Liege. Dia mengatakan bahwa tidak ada yang boleh menyentuh atau merusak pohon tempat dirinya digantung. Jika itu terjadi maka orang tersebut akan segera meninggal dunia sebagai aksi pembalasan dendamnya.

Sejak kematiannya dan hari penghukuman itu tidak ada yang berani menyentuh apalagi merusak pohon ini. Percaya atau tidak kejadian ini nyata terjadi. Meskipun kematian seseorang ada ditangan Tuhan yang menentukan.